Dadali: Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil sempat diisukan mengincar kursi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat setelah masa jabatannya habis pada 2023. Menanggapi isu tersebut, Emil, sapaan akrabnya, menyebutkan informasi itu tidak benar.
“Yang bisa disampaikan, saya ini ditawari untuk memimpin partai-partai di Jawa Barat, ada beberapa,” kata Emil dalam konferensi pers yang disiarkan secara langsung melalui akun YouTube Humas Jabar pada Senin, 22 Februari 2021.
Mantan Wali Kota Bandung itu menjelaskan kalau informasi itu valid, sejak Musyawarah Daerah (Musda) DPD Partai Golkar Jabar diselenggarkan, pastinya sudah ada pergerakan. Tetapi, nyatanya tidak ada gerak-gerik yang dilakukannya sampai saat ini.
Emil menuturkan bahwa saat ini, ia hanya ingin fokus memastikan kinerjanya sebagai gubernur. Itulah alasan mengapa ia menolak tawaran dari beberapa partai untuk memimpin di wilayah Jawa Barat.
“Semuanya (tawaran dari sejumlah partai) tidak bisa saya penuhi, karena saya berkonsentrasi penuh memastikan kerja saya sebagai gubernur sesuai sumpah saya,” ucap Emil.
Beberapa waktu lalu, Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) Ujang Komarudin mendapatkan informasi bahwa Ridwan Kamil ingin menduduki kursi Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat. Emil dikabarkan mengincar posisi itu usai jabatannya sebagai gubernur habis pada 2023. Menurut Ujang, hal ini lantaran Emil kerap masuk dalam bursa calon presiden potensial di Pilpres 2024.
(SYI)