Banjir Bandang dan Longsor Terjang Bogor, 1 Orang Tewas

Lokasi longsor di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, Juni 2022. Foto: Antara/HO-BPBD Kabupaten Bogor Lokasi longsor di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis, Juni 2022. Foto: Antara/HO-BPBD Kabupaten Bogor

Dadali: Banjir bandang dan longsor menerjang Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Rabu, 22 Juni 2022, malam. Akibatnya, seorang ibu berusia 40 tahun meninggal, satu warga menghilang, dan enam rumah rusak berat.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, Aris Nurjatmiko, menjelaskan bencana alam itu disebabkan hujan lebat yang membuat air Sungai Cianten meluap. Terjangan air juga merusak sejumlah fasilitas umum.

"Akses jalan tertutup longsoran di Kampung Muara RT 02 RW 01, jembatan terputus di Kampung Cimanggu RW 13 dan Kampung Bandar Jaya RW 09, dan kolam peternakan milik warga terdampak Arus banjir di Kampung Babakan RW 08," kata Aris, dikutip dari Antara, Kamis, 23 Juni 2022.

Baca: 602 Keluarga di Kabupaten Bogor Jadi Korban Banjir Bandang

Sejumlah wilayah terdampak bencana meliputi Kampung Pondok Gombong, Kampung Muara, Kampung Cimanggu, Kampung Bandara Jaya, Kampung Bajakan dan Kampung Rawa. Banjir bandang juga menerjang Desa Purasari akibat luapan Sungai Cisarua yang merupakan anak Sungai Cianten.

BPBD mencatat sekitar 405 Kepala Keluarga (KK) dengan 1.620 warga terdampak bencana tersebut. "Kemarin itu hujan intensitas cukup tinggi hingga aliran Sungai Cisarua meluap, kemudian banjir bandang dan memutus aliran air bersih warga," ujar dia.

BPBD terus berkoordinasi dengan beberapa pihak untuk melakukan evakuasi, asesmen, dan mendistribusi air bersih untuk warga. Pihaknya memastikan genangan air saat ini berangsur surut.

"Kami imbau masyarakat untuk tetap waspada. Sejauh ini kebutuhan dasar itu air bersih. Karena terputus alirannya," kata Aris.



(UWA)

Berita Terkait