Antisipasi Banjir, Pemkab Karawang Minta Pusat Lakukan Normalisasi Anak Sungai Citarum

Sekda Karawang Acep Jamhuri. (ANTARA/HO-Pemkab Karawang) Sekda Karawang Acep Jamhuri. (ANTARA/HO-Pemkab Karawang)

Karawang: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang, Jawa Barat, meminta pemerintah pusat untuk melakukan normalisasi atau pengerukan anak Sungai Citarum. Upaya normalisasi ini dilakukan untuk mencegah meluapnya air sungai dan meminimalkan potensi banjir.

Sekretaris Daerah (Sekda) Karawang, Acep Jamhuri, mengatakan hal tersebut disampaikan sebagai bahan masukan perencanaan Program Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum untuk Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) RI melalui Satgas DAS Citarum.

"Kami telah menyampaikan usulan rekomendasi terkait normalisasi sungai sebagai langkah antisipasi mencegah naiknya volume air di sejumlah anak Sungai Citarum," kata Acep Jamhuri, dikutip dari Antaranews.com, Sabtu, 4 Maret 2023.

Menurut Acep, normalisasi anak Sungai Citarum perlu dilakukan sebagai bagian dari upaya penanggulangan bencana banjir di sejumlah wilayah Kabupaten Karawang.

"Karawang ini tidak hanya Sungai Citarum dan Cibeet. Di sebelah hilir, daerah kami juga ada beberapa anak sungai seperti Sungai Cikaranggelam, Sungai Ciwadas, dan Sungai Ciherang," tuturnya.

Acep menambahkan pemkab juga sudah meminta pihak kawasan industri untuk membuat skenario kolam retensi. Sebelumnya, hal tersebut juga sudah dikomunikasikan dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).

"Jika berbicara soal DAS Citarum Karawang dengan Program Citarum Harum-nya. Kami telah melakukan penguatan tanggul, pemanfaatan musim kemarau dan mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah," terangnya.

Tingginya curah hujan yang disertai dengan meluapnya air sungai mengakibatkan sejumlah wilayah Kabupaten Karawang banjir. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, banjir melanda 79 desa yang tersebar di 24 kecamatan.



(UWA)

Berita Terkait