Ribuan ODGJ di Kota Bogor Bakal Divaksinasi

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Dadali: Ribuan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di Kota Bogor, Jawa Barat, telah didaftarkan untuk mengikuti vaksinasi covid-19. Namun, tak semua bisa mengikuti program tersebut.
 
"Kami sudah mendaftarkan seribu lebih ODGJ, baik yang masih dirawat dan yang sudah keluar dari RSJ Marzuki Mahdi," kata Direktur Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Marzuki Mahdi Kota Bogor Fidiansjah kepada Medcom.id, Kamis, 3 Juni 2021, melansir Medcom.id.
 
Ia menjelaskan, total pasien yang dirawat di RSJ Marzuki Mahdi ada 300 jiwa. Namun, pasien rawat jalan atau pasien yang sudah keluar dari RSJ tersebut tetap bisa menerima vaksin covid-19.

"Ada sekitar seribu orang yang berstatus berobat jalan dan telah kami daftarkan untuk menerima vaksin covid-19," ucap Fidiansjah.

Baca juga: Pemkab Cianjur Sasar ODGJ dan Disabilitas untuk Divaksin Covid-19

Ia juga menambahkan, tidak semua 300 pasien akan disuntikkan vaksin covid-19. Pasalnya, ada tiga fase yang harus dilalui oleh ODGJ jika ingin mendapatkan vaksin covid-19. Yakni fase akut, fase stabilisasi, dan fase rehabilitasi.

Pihak RSJ janya memperbolehkan pasien yang sudah berada di fase rehabilitasi untuk divaksin.

"Ada 30 persen pasien di Marzuki Mahdi sudah masuk ke tahap fase rehabilitasi atau 100 orang yang akan ikut menjalani pemberian vaksin covid-19," jelas Fidiansjah.
 
Terkait pasokan vaksin covid-19, Fidiansjah mengungkapkan hal itu telah dibicarakan dengan Dinas Kesehatan Kota Bogor, Wali Kota Bogor, dan Menteri Kesehatan.
 
"Karena wilayah Jabodetabek harus punya pendekatan tersendiri dalam pendistribusian vaksin dan kami tentu akan terus berkoordinasi dengan Dinkes Kota Bogor," papar dia. (Rizky Dewantara)  



(CIA)

Berita Terkait