Ciri-ciri Generasi Sandwich dan Cara Memutus Rantainya

sandwich (istock) sandwich (istock)

Generasi sandwich merupakan generasi orang dewasa yang harus menanggung hidup tiga generasi sekaligus, yaitu orang tuanya, dirinya sendiri, dan juga anaknya. Dalam hal ini, tanggung jawab generasi sandwich meliputi tanggung jawab finansial (Medcom.id).

Generasi sandwich merujuk pada keadaan terhimpit. Kondisinya dianalogikan seperti sandwich, yakni potongan isian yang terhimpit oleh dua buah roti di bagian atas dan bawahnya. Roti di bagian atas dan bawah diibaratkan orang tua dan anak, sedangkan isiannya yang terhimpit oleh roti merupakan si generasi sandwich itu sendiri.

Menurut seorang Aging and Elder Care Expert, Carol Abaya, mengkategorisasikan generasi sandwich menjadi tiga ciri berdasarkan perannya. Berikut ketiga cirinya:

1. The Traditional Sandwich Generation

Ciri yang pertama dikategorikan sebagai orang dewasa berusia 40 hingga 50 tahun yang dihimpit oleh kebutuhan otang tua berusia lanjut dan anak-anaknya sendiri yang juga masih membutuhkan dukungan finansial.

2. The Club Sandwich Generation

Ciri kedua dikategorikan sebagai orang dewasa dengan rentang usia 30 hingga 60 tahun yang dihimpit oleh tanggungan finansial orang tua, anak, cucu (jika sudah punya), dan atau kakek-nenek (jika masih ada).

3. The Open Faced Generation

Kategori yang terakhir merupakan siapa pun yang terlibat dalam pengasuhan orang tua berusia lanjut, namun bukan merupakan pekerjaan profesionalnya (seperti pengurus panti jompo) dan juga masih perlu mengurus anaknya.

Mengapa generasi sandwich ini dapat terjadi?

Banyak faktor yang melatarbelakanginya. Namun, umumnya terjadi karena orang tua yang minim pengetahuan tentang perencanaan dan pengelolaan finansial. Tanpa bermaksud menyalahkan, orang tua yang tidak memiliki perencanaan finansial yang baik untuk masa tuanya akan berpotensi besar untuk membuat sang anak menjadi generasi sandwich.

Hal ini juga bisa terjadi pada sang anak jika Ia tak memiliki perencanaan finansial untuk masa tuanya, sehingga Ia menjadi tidak mandiri pada masa tuanya dan berlanjut begitu seterusnya.

Memutus Rantai Generasi Sandwich

Untuk memutus rantai ini, bisa dimulai dengan mencatat keuangan dan melakukan pengelolaan keuangan dengan bijak. Terdengar sepele, namun ini sangat penting untuk memantau dan memastikan kondisi keuangan baik-baik saja.

Pelajari juga berbagai macam produk investasi jangka panjang agar bisa menyiapkan keuangan yang ideal untuk masa tua nanti. Jangan lupa juga untuk memiliki asuransi kesehatan.



(SUR)

Berita Terkait