Dadali: Bencana hidrometeorologi, seperti banjir, longsor, hingga angin puting beliung bisa terjadi kapan saja. Secara umum, bencana tersebut tak hanya terjadi saat musim hujan, tetapi juga bisa terjadi di musim kemarau.

Masyarakat diharap untuk lebih waspada dalam mengamati hal tersebut. Salah satunya dengan mengecek prakiraan cuaca di daerahnya masing-masing. 

Khusus wilayah Jawa Barat, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengunggah prakiraan cuaca untuk Rabu, 12 Mei 2021 di akun Twitter @BMKGBandung. Pagi ini, cuaca di Jawa Barat secara umum cerah berawan. Kecuali, berpotensi berawan di wilayah Parigi, Tasikmalaya, Soreang, Singaparna, Kuningan, Garut, Ciamis, dan Banjar.

Pada siang sampai sore hari, umumnya cuaca berpotensi hujan ringan di Jabar. Sementara, untuk wilayah Depok, Cibinong, Sumedang, Sumber, Subang, Purwakarta, Majalengka, Kuningan, Karawang, Indramayu, Cirebon, Bekasi, dan Cikarang diprediksi cerah berawan hingga berawan.

Kemudian, pada malam hari, secara umum cuaca diprediksi hujan ringan. Namun, cuaca berpotensi berawan di wilayah Sumber, Subang, Purwakarta, Majalengka, Kuningan, Indramayu, dan Cirebon. Sedangkan pada dini hari, umumnya cuaca berpotensi berawan hingga hujan ringan di Jabar. 

Suhu udara di wilayah Jabar berkisar dari 22 sampai 33 derajat Celcius dengan kelembapan udara 50-90 persen.  Angin di Jabar berembus dari Barat Daya hingga Barat Laut dengan kecepatan 10-30 kilometer per jam. 

BMKG Jabar memberikan peringatan dini untuk mewaspadai adanya hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada siang/sore hingga malam hari di wilayah Kota Depok, Kota Bekasi, Bekasi, Bogor, Kota Bogor, Karawang, Purwakarta, Sukabumi, Kota Sukabumi, Cianjur, Bandung Barat, Bandung, Kota Bandung, Kota Cimahi, Garut, Tasikmalaya, dan Kota Tasikmalaya.

Selalu waspada dan siap siaga di mana pun kalian berada ya! Bagi yang rumahnya berada di kemiringan lebih dari 30 derajat atau rawan longsor harus lebih hati-hati ketika hujan lebat. Kalian juga harus hindari berada di bawah pohon untuk mengantisipasi pohon yang mudah tumbang di saat hujan disertai angin kencang.