Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan konstruksi seksi II jalan Tol Ciawi-Sukabumi rampung pada Desember 2022. Saat ini progres konstruksi sudah mencapai 81,96 persen.

"Hingga saat ini tengah dilanjutkan penyelesaian konstruksinya. Yang tengah dikerjakan konstruksinya adalah seksi II ruas Cigombong - Cibadak sepanjang 11,9 km,” kata Kepala BPJT, Danang Parikesit, dilansir dari ANTARA, Jumat. 2 September 2022. 

Diketahui, Jalan Tol Ciawi - Sukabumi sepanjang 54 kilometer (km) terdiri atas 4 seksi. Meliputi seksi I Ciawi-Cigombong (15,35 km),  seksi II Cigombong - Cibadak (11,9 km), seksi III Cibadak - Sukabumi Barat (13,7 km), dan seksi IV Sukabumi Barat- Sukabumi Timur (13,05 km).

BACA: Dishub DKI Jakarta Tidak Ajukan Tambahan Subsidi Tarif Integrasi

Pembangunan jalan Tol Ciawi-Sukabumi dikelola oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Trans Jabar Tol dengan nilai investasi sebesar Rp11,71 triliun. Diharapkan ruas tol ini dapat memangkas waktu perjalanan Bogor - Sukabumi  yang biasanya membutuhkan 3-4 jam perjalanan menjadi 1-2 jam saja.  

"Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas,” ujar Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.

Basuki mengatakan kehadiran jalan tol yang menjadi penghubung kawasan-kawasan produktif dapat mengurangi biaya logistik. Selain itu, juga dapat meningkatkan daya saing produk dalam negeri.

Ia menambahkan konektivitas ini dapat mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya. Misalnya, meningkatkan produktivitas sektor pariwisata seperti di Pelabuhan Ratu, Curug Awang, Curug Cikaso, hingga Gunung Gede.