Dadali: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta pemerintah daerah (pemda) lebih kreatif dalam mempercepat progres vaksinasi. Akselerasi tersebut penting untuk merespons temuan virus covid-19 varian B.1.1.529 atau varian Omicron.
“Kami mendorong kabupaten/kota melakukan inovasi-inovasi percepatan vaksinasi,” kata juru bicara vaksinasi covid-19, Kemenkes Siti Nadia Tarmizi, dalam diskusi virtual, dilansir Medcom.id, Kamis, 2 Desember 2021.
Nadia menyebut percepatan vaksinasi bisa menggandeng tokoh masyarakat dan tokoh agama. Terutama di pedesaan yang jauh dari kota.
“Karena informasinya bisa terlambat dan memastikan petugas kesehatan dapat informasi yang benar,” papar dia.
Baca juga: Laju Vaksinasi Menurun, Kemenkes Minta Pemda Tak Pilih-pilih Jenis Vaksin
Nadia mencontohkan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatra Barat. Inovasi yang dilakukan sukses membuat progres vaksinasi meningkat hingga dua kali lipat.
“Tadinya cakupannya sekitar 30 persen, saat ini sangat cepat sampai 60 persen,” tutur dia.
Menurut Nadia, percepatan itu juga mesti memperhatikan karakteristik masyarakat setempat. Supaya kebijakan akselerasi vaksinasi tepat sasaran dan sesuai kebutuhan daerah.
(NAI)