Dadali: Kebun Binatang Bandung (Bandung Zoological Garden) merupakan sektor pariwisata yang terkena dampak pandemi covid-19. Saat ini, pihak kebun binatang mengalami krisis keuangan sehingga harus membuat skenario terburuk.
Melansir dari berbagai sumber, Marketing Communication Bandung Zoological Garden, Sulhan Syafi'i, menyebut akan mengorbankan angsa dan rusa untuk kebutuhan pakan harimau sumatra dan macan tutul.
"Itu skenario terburuknya. Karena kalau kebun binatang ditutup terus, pakan satwa harus tetap ada. Sebulan itu minimal kita harus menyiapkan sekitar Rp350 juta," kata Syafi'i.
Syafi'i mengatakan, pakan hewan biasanya memang dibeli dengan pemasukan dana dari pengunjung. Namun dengan tidak adanya pengunjung, maka hewan peliharaan yang bisa dijadikan pakan untuk hewan lain akan dikorbankan.
Kabar tersebut juga diunggah lewat Twitter @areajulid dan menuai beragam respons dari netizen. Salah satunya merespons terkait pengembalian harimau ke habitat aslinya.
"Memang paling baik tempat harimau di hutan bukan di taman. Kembalikan lagi ke hutan agar mereka bisa hidup bebas," ujar akun Twitter milik @duduldelhamidah, Kamis, 29 Juli 2021.
Bandung Zoological Garden membuka donasi untuk warga yang ingin mengirim bantuan. Donasi dapat berupa barang yakni pakan satwa seperti buah, daging, sayur, pelet herbivora, dan pur burung.
"Bagi yang ingin memberikan bantuan berupa dana, dapat mengirimkan ke rekening BJB atas nama Yayasan Margasatwa Tamansari dengan nomor 0105011857001," melalui akun Instagram resmi milik @bandung_zoological. (Raissa Oktaviani)
(RAO)