Lebak: Tiga pekan terakhir ini krisis air bersih melanda Kabupaten Lebak menyusul tibanya kemarau atau El Nino yang diperkirakan sampai September 2023. Menanggapi hal tersebut, BPBD Kabupaten Lebak, Banten, kembali mendistribusikan pasokan air bersih ke pedalaman di Kecamatan Cimarga akibat kekeringan yang terjadi di daerah tersebut.
"Kami hari mendistribusikan air bersih sebanyak 27 ribu liter dengan menerjunkan empat unit mobil tangki ke pedalaman, tepatnya Desa Jayamanik Kecamatan Cimarga, karena kondisi sumur bawah tanah dan sumber mata air kekeringan," ucap Irman Utharman, Kepala Seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD Kabupaten Lebak, dikutip dari Antara News, Selasa, 5 September 2023.
Berdasarkan laporan krisis air bersih di Kabupaten Lebak terjadi di 18 kecamatan yang disebabkan karena daerah tersebut tidak tersentuh infrastruktur pelayanan perusahaan daerah minum (PDAM). Dengan adanya pendistribusian air bersih ini warga menyambutnya secara positif sehingga dapat membantu keperluan mandi cuci dan kakus (MCK). Sementara itu, untuk kebutuhan air untuk konsumsi minum menggunakan air galon dengan membelinya di depot air yang ada, sehingga warga tidak terserang penyakit menular.
"Kami bisa memenuhi persediaan air bersih untuk keperluan MCK selama tiga hari ke depan," ucap Rudi, salah satu warga Jayamanik Kecamatan Cimarga Kabupaten Lebak, dikutip dari Antara News, Selasa, 5 September 2023.
(SUR)