GARUT: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut, Jawa Barat (Jabar), menyiapkan kendaraan tangki untuk mendistribusikan air ke daerah permukiman yang terancam dilanda kekeringan di musim kemarau ini. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) berkoordinasi dengan beragam instansi terkait.
“Kita melaksanakan koordinasi dengan dinas teknik, baik dengan lingkup ke PU (Kementerian PUPR), Dinsos (Dinas Sosial), Dinas Pertanian, Disdamkar, dan PDAM untuk upaya persiapan dukungan logistik distribusi air bersih,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Garut, Satria Budi, dikutip dari Antaranews, Senin, 31 Juli 2023.
Ia mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan daerah yang rawan kekeringan akibat musim kemarau yang sedang melanda. Meski begitu, ia menyebut kondisi saat ini masih dalam batas aman karena beberapa hari lalu sempat turun hujan dengan intensitas kecil.
Satria menyebut terdapat 17 kecamatan yang berpotensi mengalami kekeringan, yakni Kecamatan Banyuresmi, Bungbulang, Cibiuk, Cihurip, Cisewu, Cisurupan, Wanaraja, Kersamanah, Malangbong, Mekarmukti, Pendeuy, Sukaresmi, Cigedug, Cibatu, Pamulihan, Pameungpek, dan Sukawening.
Dinas Pertanian juga telah menyiapkan alat pendukung untuk menyedot air bagi area pertanian agar tidak gagal tanam maupun gagal panen.
“Di samping menyiapkan alat-alat pendukung untuk mendorong pertanian supaya tidak terjadi gagal panen seperti menginventarisasi mesin penyedot air untuk kebutuhan pertanian,” tuturnya.
(SUR)