Kemenkes Telisik Varian Covid-19 B1351 Usai Pasien Meninggal

Juru bicara vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi. Dok. Kementerian Kesehatan Juru bicara vaksinasi Kemenkes Siti Nadia Tarmizi. Dok. Kementerian Kesehatan

Dadali: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengungkapkan satu pasien yang terjangkit covid-19 varian B1351 meninggal. Pasien yang tinggal di Bali itu wafat pada 16 Februari 2021.
 
Pihaknya tengah meneliti spesimen virus tersebut. Hal ini untuk mengantisipasi penularan mutasi asal Afrika Selatan itu.
 
"Kita sedang penyelidikan epidemiologi, kasus ini sudah jauh sekali sebenarnya, dari bulan Januari dan yang bersangkutan sudah meninggal," kata Juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi secara virtual, Jakarta, Selasa, 4 Mei 2021, melansir Medcom.id.

Kemenkes tengah menganalisis segi tingkat penularan varian B1351. Karakteristik virus dan dampak penularan virus juga tengah dikaji.

Baca juga: Mutasi Virus B117 Bertambah, Diduga Dari Transmisi Lokal

Virus korona mutasi dari India, B1617, juga telah masuk Indonesia. Virus dibawa warga negara Indonesia (WNI) dan warga negara asing (WNA) dari India.
 
"Yang WNI pengambilan spesimen pada 3 April, saat ini WNI tersebut sudah sehat. Satu lagi dari WNA India yang spesimennya diambil pada 22 April yang positif," ujar Nadia.
 
Dia menyebut pasien itu masih menjalani isolasi di Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI). Kondisi WNA itu dinyatakan stabil. (Nur Azizah)



(CIA)