Update Covid-19 Jabar 21 Januari 2021: 1.228 Positif, 1.584 Sembuh, 73 Meninggal

Ilustrasi/Medcom.id Ilustrasi/Medcom.id

Dadali: Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Indonesia telah memperbaharui data kasus covid-19 Indonesia per 21 Januari 2021 Pukul 12.00 WIB. Data tersebut diunggah melalui akun Twitter BNPB Indonesia.

Khusus Jawa Barat (Jabar) penambahan kasus positif covid-19 sebesar 1.228 orang. Pasien yang sembuh dari covid-19 bertambah 1.584 orang. Sedangkan untuk kasus kematian akibat covid-19 tercatat 73 orang.

Secara kumulatif, data kasus covid-19 Jabar pada hari ini terdiri dari 118.798 orang positif covid-19, 97.094 sembuh dan 1.485 meninggal akibat covid-19.

Sedangkan untuk perkembangan nasional, kasus positif covid-19 bertambah 11.703 orang. Dengan demikian, total warga Indonesia yang terpapar mencapai 951.651 orang. Kemudian pasien yang dinyatakan sembuh dari covid-19 bertambah 9.087, total menjadi 772.790 orang. Terakhir, korban meninggal akibat covid-19 bertambah 346 orang. Sehingga total kasus kematian di Indonesia kini mencapai 27.203 orang.

Sebagai informasi, jumlah spesimen yang diperiksa per hari ini sebanyak 67.454 sampel. Dengan begitu, jumlah spesimen yang telah diperiksa di Indonesia secara kumulatif mencapai 8.560.220 spesimen. Kemudian, tercatat per hari ini total suspek sebanyak 79.200 orang.

Lalu, penambahan kasus positif covid-19 pada hari ini dilaporkan terbanyak ada di DKI Jakarta, yakni 3.151 kasus. Selanjutnya diikuti Jawa Tengah sebanyak 1.976 kasus, dan Jawa Barat 1.228 kasus.

Provinsi Jawa Tengah menjadi wilayah dengan kasus meninggal akibat covid-19 per hari ini paling tinggi, yakni 101 orang. Kemudian diikuti Jawa Barat, yaitu 73 orang. Lalu diikuti oleh Jawa Timur yang penambahan kasus meninggalnya sama, yakni 60 orang
 
Sementara wilayah yang tercatat pasien sembuh dari covid-19 paling banyak hari ini adalah DKI Jakarta dengan 2.570 kasus sembuh. Dilanjutkan Jawa Barat sebanyak 1.584 pasien sembuh, dan Jawa Tengah 1.120 pasien sembuh.
 



(SYI)

Berita Terkait