Sah! Jokowi Resmi Lantik Bahlil Jadi Menteri Investasi dan Nadiem Sebagai Mendikbud-Ristek

Kabinet Indonesia Maju. Foto: MI/Ramdani Kabinet Indonesia Maju. Foto: MI/Ramdani

Dadali: Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi dan Nadiem Makarim menjadi Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Pelantikan itu diselenggarakan di Istana Negara pada Rabu, 28 April 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan.

Keduanya dilantik berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) 72P Tahun 2021 tentang Pengangkatan Menteri Kabinet Indonesia Maju Sisa Masa Jabatan 2019-2024. Bahlil dan Nadiem juga diambil sumpahnya dalam kesempatan itu.

"Demi Allah saya bersumpah akan setia pada UUD 1945 dan akan menjalankan peraturan perundang-undangan dengan selurus-selurusnya demi darmabakti kepada negara," kata Bahlil dan Nadiem mengikuti perkataan Jokowi di Istana Negara, Rabu, 28 April 2021, seperti dilansir dari Medcom.id.

Mereka bersumpah akan bekerja sebaik-baiknya dan bertanggung jawab. Tak lupa, keduanya juga berjanji akan menjunjung tinggi etika jabatan.

Sebelumnya, Bahlil menjabat sebagai kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) sejak 23 Oktober 2019. Bahlil berangkat dari keluarga yang tidak kaya dan memiliki latar belakang sebagai pengusaha. Terdapat 10 perusahaan di berbagai bidang dengan induk PT Rifa Capital Holding Company yang dimilikinya.

Pria kelahiran 7 Agustus 1976 itu juga pernah menjabat sebagai ketua umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pnegusaha Muda Indonesia (BPP HIPMI) periode 2015-2019. Ia pun pernah berpolitik sebagai kader Golkar. Namun, Bahlil keluar dari Golkar pada 2009.

Pria yang tumbuh besar di Papua itu mendapatkan gelar sarjana dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay, Jayapura, Papua. Ayah Bahlil bekerja sebagai kuli bandunan, sementara ibunya berprofesi sebagai tukang cuci. Sejak kecil, Bahlil sudah hidup mandiri dengan menjual kue, menjadi sopir angkot, hingga menjual koran.

Sedangkan Nadiem sebelumnya menjabat sebagai menteri pendidikan dan kebudayaan. Kemendikbud kemudian digabungkan dengan Kementerian Riset dan Teknologi. Nadiem lebih dikenal sebagai pendiri aplikasi ojek daring Gojek. (Nur Azizah)



(SYI)

Berita Terkait