Dadali.id: Hari Raya Iduladha jadi momentum untuk bersedekah. Salah satunya dengan berkurban. Lantas, bagaimana memilih hewan kurban di tengah maraknya wabah penyakit mulut dan kuku (PMK)?
Banyaknya hewan ternak yang terjangkit wabah PMK membuat masyarakat khawatir. Khususnya umat Islam yang ingin melakukan kurban. Mau tidak mau, masyarakat harus lebih jeli lagi memilih hewan kurban.
Dirangkum dari Medcom.id, berikut 4 tips memilih hewan kurban di tengah wabah PMK:
1. Pastikan jenis hewan ternak
Hewan yang boleh dikurbankan hanya hewan ternak. Seperti kambing, domba, sapi, maupun kerbau.
2. Pastikan usia hewan kurban sesuai aturan
Hewan-hewan yang sudah disebutkan pada poin sebelumnya boleh dikurbankan jika sudah memasuki usia tertentu. Untuk sapi atau kerbau adalah dua tahun. Sedangkan kambing atau domba adalah 1 tahun.
Baca: Hewan Kurban Suspek PMK Dijual, DKPPP Cirebon Edukasi Pedagang
3. Pastikan kondisi hewan kurban tidak cacat dan sehat
Kondisi kesehatan hewan dapat dilihat dari tampilan fisiknya. Pilihlah hewan kurban yang tidak kurus, bulu tidak kusam, memiliki nafsu makan baik, lincah, dan mata bersinar.
“Memilih hewan yang sehat dengan melihat secara visual yaitu hewan lincah, tidak lesu, nafsu makan baik, tidak diare. Ini di luar syarat syar’i menurut syariat ya,” jelas Dosen Fakultas Peternakan dari Universitas Islam Malang (Unisma) Drh. Nurul Humaidah, seperti dikutip dari NU Online, Kamis, 7 Juli 2022.
4. Perhatikan masa inkubasi virus PMK pada hewan
Masa inkubasi virus PMK harus diperhatikan guna meminimalisir risiko virus yang muncul usai ternak dipilih dan dibeli. Masa inkubasi hewan ternak umumnya mulai dari 1-14 hari.
(UWA)