Dadali: Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, mewacanakan pembangunan bank sampah induk. Hal itu dilakukan untuk mengurangi sampah dan mendukung gerakan pilah sampah dari sumbernya.
Kepala Bidang Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi, Khaerul Hamid, menyebut pembangunan sesuai amanah Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 130/PBLS.04/Perek perihal Gerakan Pilah Sampah dari Sumber.
"Targetnya mengurangi volume sampah sebesar 30%, serta penanganan sampah sebesar 70% pada 2025 sesuai Peraturan Presiden (Perpres) 97/2017, dan Peraturan Gubernur (Pergub) Jabar 91/2018," kata Hamid, melansir Antara, Sabtu, 7 Agustus 2021.
Bank sampah induk, lanjutnya, dibangun untuk meningkatkan pemanfaatan sampah rumah tangga bernilai ekonomis pada masyarakat. Rencananya pembangunan tersebut akan berlokasi di Pusat Daur Ulang Mekarmukti, Kecamatan Cikarang Utara.
"Kehadirannya nanti akan diperuntukkan menjadi koordinator bagi sekitar 160 unit bank sampah yang ada di Kabupaten Bekasi," jelasnya.
Selain itu, DLH Kabupaten Bekasi juga akan terus berupaya menjalankan konsep 3R. Yakni reduce atau mengurangi timbulan sampah, reuse atau menggunakan kembali, dan recycle atau mendaur ulang material sampah.
(RAO)